Cara Mudah Memperbaiki Bushing Arm Mobil yang Aus

Bushing arm merupakan salah satu komponen penting pada kaki-kaki mobil yang berfungsi sebagai peredam getaran antara komponen suspensi dan rangka mobil. Namun, seiring waktu, bushing arm dapat mengalami keausan yang berdampak pada kenyamanan berkendara dan stabilitas mobil. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mudah memperbaiki bushing arm mobil yang aus dengan langkah-langkah praktis dan solusi efektif.

Apa Itu Bushing Arm dan Fungsinya?

Bushing arm adalah komponen karet yang berada di antara lengan suspensi (control arm) dan rangka mobil. Fungsinya adalah untuk meredam getaran dan suara bising yang dihasilkan oleh pergerakan suspensi. Dengan kata lain, bushing arm berperan penting dalam memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.

Gejala Bushing Arm Mobil yang Mulai Aus

Sebelum masuk ke cara memperbaiki, kita perlu mengetahui gejala yang muncul saat bushing arm mulai aus. Berikut beberapa tanda-tanda yang perlu Anda perhatikan:

• Bunyi Berisik Saat Melewati Jalan Tidak Rata: Bunyi seperti “klok-klok” atau “krek-krek” sering terdengar saat mobil melaju di jalan berlubang atau bergelombang.
• Getaran di Setir: Getaran yang tidak biasa di setir bisa menjadi tanda bahwa bushing arm sudah tidak dalam kondisi optimal.
• Handling Mobil Tidak Stabil: Mobil terasa tidak stabil atau bergoyang-goyang terutama saat melewati tikungan atau jalan yang tidak rata.

Penyebab Utama Keausan pada Bushing Arm

Keausan pada bushing arm bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Mengetahui penyebabnya dapat membantu kita mencegah kerusakan lebih lanjut dan memperbaiki masalah dengan lebih efektif.

1. Usia Pakai Bushing Arm

Seperti halnya komponen lain, bushing arm memiliki umur pakai tertentu. Bahan karet pada bushing bisa mengeras, retak, atau aus seiring waktu dan penggunaan.

2. Kondisi Jalan yang Buruk

Mobil yang sering melewati jalan berlubang, berbatu, atau tidak rata lebih rentan mengalami kerusakan pada bushing arm. Guncangan dan benturan yang terus-menerus dapat mempercepat keausan.

3. Beban Berlebih pada Mobil

Mengangkut muatan yang terlalu berat juga bisa menyebabkan tekanan berlebih pada bushing arm, sehingga komponen ini lebih cepat aus.

Langkah-Langkah Memperbaiki Bushing Arm Mobil yang Aus

Memperbaiki bushing arm yang aus bisa menjadi pekerjaan yang menantang, tetapi bukan berarti tidak bisa dilakukan sendiri. Berikut adalah langkah-langkah sederhana yang bisa Anda ikuti:

1. Siapkan Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki alat dan bahan yang diperlukan, antara lain:

• Kunci pas set
• Dongkrak mobil dan jack stand
• Obeng
• Kunci soket
• Pelumas (WD-40)
• Bushing arm baru

2. Angkat Mobil dan Lepaskan Roda

Gunakan dongkrak untuk mengangkat mobil dan letakkan jack stand untuk keamanan. Setelah itu, lepaskan roda yang terhubung dengan bushing arm yang akan diperbaiki.

3. Lepaskan Komponen yang Menghalangi Bushing Arm

Periksa komponen lain yang mungkin menghalangi akses ke bushing arm, seperti caliper rem atau sway bar link. Gunakan kunci pas dan obeng untuk melepaskan komponen-komponen ini dengan hati-hati.

4. Lepaskan Bushing Arm yang Lama

Setelah akses terbuka, lepaskan bushing arm dari lengan suspensi. Anda mungkin perlu menggunakan pelumas untuk membantu melepas baut yang kencang atau berkarat. Gunakan kunci soket untuk melepaskan baut pengikat bushing arm.

5. Pasang Bushing Arm yang Baru

Pasang bushing arm baru dengan hati-hati. Pastikan bushing arm terpasang dengan benar dan sejajar dengan lengan suspensi. Kencangkan baut pengikat menggunakan kunci soket hingga bushing arm terpasang dengan kokoh.

6. Pasang Kembali Komponen yang Telah Dilepas

Pasang kembali komponen lain yang telah Anda lepas sebelumnya, seperti caliper rem atau sway bar link. Pastikan semua komponen terpasang dengan benar dan aman.

7. Turunkan Mobil dan Lakukan Uji Coba

Setelah semua terpasang, turunkan mobil dari jack stand dan pasang kembali roda. Lakukan uji coba dengan mengendarai mobil untuk memastikan bahwa bushing arm baru berfungsi dengan baik dan tidak ada bunyi atau getaran yang tidak biasa.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Bushing Arm?

Mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti bushing arm sangat penting agar mobil tetap nyaman dan aman dikendarai. Berikut beberapa tanda bahwa bushing arm perlu diganti:

• Bunyi Berisik yang Konsisten: Jika bunyi berisik tidak hilang meski sudah dicek dan diperbaiki, kemungkinan besar bushing arm sudah harus diganti.
• Getaran yang Terus-Menerus: Getaran pada setir yang tidak hilang meski sudah melakukan balancing atau spooring bisa jadi pertanda bushing arm yang aus.
• Mobil Tidak Stabil: Handling mobil yang semakin sulit dikontrol juga bisa menjadi indikasi bushing arm yang sudah aus.

Tips Perawatan Bushing Arm Agar Lebih Awet

Memperpanjang usia bushing arm bisa dilakukan dengan perawatan yang tepat. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

• Hindari Mengemudi di Jalan Rusak: Jika memungkinkan, hindari jalan yang banyak lubang atau tidak rata untuk mencegah tekanan berlebih pada bushing arm.
• Periksa Secara Berkala: Lakukan pengecekan rutin pada bushing arm setiap kali melakukan servis berkala atau ketika merasa ada yang tidak beres dengan mobil.
• Gunakan Bushing Berkualitas: Saat mengganti bushing arm, pilih bushing dengan kualitas baik yang tahan lama dan mampu menahan tekanan.

Kesimpulan

Bushing arm yang aus dapat mempengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara. Dengan mengetahui gejala dan cara memperbaikinya, Anda bisa menjaga mobil tetap dalam kondisi prima dan menghindari masalah yang lebih serius. Selalu pastikan untuk menggunakan komponen berkualitas dan melakukan perawatan rutin agar bushing arm dan komponen mobil lainnya tetap awet.

FAQ

1. Apakah semua bushing arm harus diganti bersamaan? Tidak selalu. Hanya bushing arm yang aus atau rusak yang perlu diganti. Namun, mengganti semua bushing arm bersamaan bisa menjadi langkah pencegahan.
2. Berapa lama umur pakai bushing arm mobil? Umur pakai bushing arm bisa bervariasi tergantung pada kualitas bahan dan kondisi pemakaian, biasanya berkisar antara 80.000 hingga 150.000 kilometer.
3. Apakah bisa memperbaiki bushing arm tanpa alat khusus? Memperbaiki bushing arm membutuhkan alat-alat dasar seperti kunci pas dan obeng. Untuk hasil optimal, gunakan alat-alat yang sesuai.
4. Apakah bushing arm aftermarket sama baiknya dengan yang original? Bushing arm aftermarket bisa berkualitas baik jika berasal dari produsen terpercaya. Namun, pastikan kompatibilitasnya dengan mobil Anda.
5. Apakah mengabaikan bushing arm yang aus berbahaya? Ya, mengabaikan bushing arm yang aus dapat mengakibatkan kerusakan lebih lanjut pada suspensi dan meningkatkan risiko kecelakaan karena handling mobil yang buruk.