Suara Aneh di Roda Avanza Bikin Panik Warga Pontianak, Ternyata Ini Biangnya!

Service Kaki Kaki Mobil – Pernah nggak sih kamu lagi nyetir santai, tiba-tiba terdengar suara “gluduk-gluduk” dari bawah mobil? Buat sebagian orang, suara seperti itu langsung bikin jantung berdebar. Apalagi kalau kamu tinggal di daerah dengan jalanan yang naik-turun kualitasnya seperti di beberapa titik di Pontianak Kota. Nah, kasus seperti ini baru-baru ini dialami oleh salah satu pemilik Toyota Avanza di kawasan Mariana, Pontianak Kota. Awalnya dikira cuma batu nyangkut di roda, ternyata setelah dicek… wah, masalahnya lebih serius!

Awal Mula Masalah

Pemilik Avanza ini sempat cerita, beberapa minggu terakhir dia mulai dengar bunyi gemeretak setiap kali melewati jalan rusak. Awalnya, suara itu datang dan pergi, kadang hilang saat kecepatan tinggi. Karena mobil masih bisa dikendarai, dia pun menunda ke bengkel. “Ah, mungkin cuma baut longgar,” katanya waktu itu. Tapi ternyata, keputusan menunda itu malah bikin masalah makin parah.

Setelah diperiksa oleh teknisi, penyebabnya adalah bearing roda yang rusak dan lower arm yang bengkok. Dua komponen ini punya peran penting banget di bagian kaki-kaki mobil. Kalau diibaratkan tubuh manusia, bearing itu kayak sendi, sementara lower arm adalah tulangnya. Bayangin kalau dua-duanya bermasalah pastinya mobil nggak akan bisa jalan dengan stabil.

Bearing Roda

Buat yang belum tahu, bearing roda (atau laher roda) berfungsi menjaga roda agar bisa berputar mulus tanpa gesekan berlebihan. Ketika bearing mulai aus, biasanya muncul suara mendengung dari area roda. Suara ini makin keras saat mobil melaju kencang atau saat belok.

Kalau didiamkan, kerusakan bearing bisa bikin roda terasa goyah dan bahkan bisa lepas dari as roda ini bukan hal sepele. Di jalan raya yang ramai seperti di Mariana Pontianak, risiko semacam ini jelas membahayakan.

Menurut data dari beberapa bengkel kaki-kaki di Pontianak, kerusakan bearing sering disebabkan oleh jalan berlubang, ban yang tidak seimbang, atau pemasangan roda yang kurang presisi. Jadi, jangan heran kalau mobil sering lewat jalan rusak tanpa dicek rutin, bearing bisa cepat minta ganti.

Lower Arm Bengkok

Sementara itu, lower arm punya fungsi untuk menahan suspensi dan menjaga kestabilan roda depan. Kalau bagian ini bengkok, setir bisa terasa berat sebelah atau mobil cenderung “narik” ke satu arah. Selain bikin nggak nyaman, kondisi ini juga bisa mempercepat keausan ban.

Kasus lower arm bengkok sering banget terjadi karena benturan keras, misalnya nabrak lubang besar dalam kecepatan tinggi atau kena trotoar saat parkir. Di wilayah Pontianak yang beberapa ruas jalannya masih bergelombang, risiko seperti ini cukup tinggi.

Bahkan, menurut pengalaman beberapa mekanik, lower arm yang bengkok sedikit saja bisa bikin posisi roda berubah derajatnya (camber). Hasilnya, ban cepat habis di satu sisi dan setir jadi nggak lurus meskipun mobil jalan lurus.

Ciri-Ciri Kerusakan yang Harus Diwaspadai

Biar nggak kecolongan seperti kasus di Mariana tadi, penting buat kamu mengenali gejala awalnya. Nih, beberapa tanda yang patut kamu waspadai:

  • Suara mendengung atau bergetar dari roda. Biasanya ini tanda bearing mulai aus.
  • Getaran di setir. Apalagi kalau terasa di kecepatan rendah sampai sedang.
  • Mobil terasa oleng atau tidak stabil. Bisa jadi lower arm sudah bengkok atau bushing-nya rusak.
  • Ban aus tidak merata. Ini salah satu sinyal klasik bahwa sudut roda (alignment) sudah berubah.
  • Setir tidak lurus padahal mobil jalan lurus. Jangan anggap sepele bisa jadi lower arm sudah bermasalah.

Kalau kamu merasakan salah satu dari tanda di atas, sebaiknya segera periksa ke bengkel kaki-kaki sebelum terlambat.

Tips Mencegah Kerusakan Bearing dan Lower Arm

Supaya mobil kamu tetap nyaman dan aman dikendarai, berikut beberapa tips sederhana yang sering direkomendasikan para teknisi berpengalaman:

  • Kurangi kecepatan saat melewati jalan rusak. Ini sederhana tapi ampuh banget.
  • Cek tekanan ban secara rutin. Ban yang kempis bisa meningkatkan beban pada bearing.
  • Lakukan spooring dan balancing setiap 10.000 km atau setiap kali ganti ban.
  • Perhatikan suara dan getaran kecil. Jangan tunggu parah baru ke bengkel.
  • Gunakan suku cadang asli. Kadang tergoda harga murah, tapi ujung-ujungnya malah keluar biaya lebih besar.

Selain itu, kalau mobil kamu sering melewati daerah yang tergenang air, pastikan bearing roda tidak kemasukan air atau kotoran karena bisa mempercepat korosi.

Domo Kaki Kaki

Nah, kalau kamu tinggal di Pontianak dan sedang menghadapi masalah serupa entah itu bearing roda rusak, lower arm bengkok, atau kaki-kaki mobil bunyi aneh salah satu bengkel yang layak direkomendasikan adalah Domo Kaki Kaki.

Bengkel ini dikenal punya spesialisasi di perbaikan kaki-kaki berbagai mobil, termasuk Toyota Avanza, Xenia, hingga mobil Eropa. Mekaniknya sudah terbiasa menangani kasus seperti yang dialami pemilik Avanza di Mariana tadi. Mereka nggak cuma ganti komponen, tapi juga melakukan pemeriksaan menyeluruh supaya akar masalahnya tuntas.

Banyak pelanggan di Pontianak yang mengaku puas karena pengerjaan di Domo Kaki Kaki cepat, hasilnya rapi, dan harganya transparan. Nggak ada istilah “buka dikit, ganti banyak”. Mereka juga punya alat spooring modern untuk memastikan posisi roda kembali presisi seperti semula.

Kerusakan bearing roda dan lower arm memang kelihatannya sepele di awal, tapi efeknya bisa fatal kalau dibiarkan. Suara kecil bisa berubah jadi masalah besar kalau tidak ditangani dengan cepat. Bagi kamu yang sering melintasi jalanan Pontianak yang bergelombang, sebaiknya mulai lebih peka terhadap gejala-gejala kecil pada kaki-kaki mobil.

Jadi, kalau Avanza kamu mulai bunyi aneh atau terasa oleng, jangan panik dulu tapi jangan juga diabaikan. Segera bawa ke bengkel spesialis kaki-kaki terpercaya seperti Domo Kaki Kaki Pontianak. Karena kadang, keselamatan di jalan dimulai dari keputusan kecil untuk peduli terhadap kondisi mobilmu sendiri.